New Normal, Bosan, Adaptasi, dan Drama Korea

Welcome to the new normal, 

Hari-hari di mana kita harus hidup berdampingan bersama virus tak kasat mata bernama Corona. 
Hari-hari di mana tidak berinteraksi secara fisik dengan manusia lain merupakan hal paling aman yang bisa dilakukan untuk menghindari virus. 
Hari-hari di mana pergi ke luar rumah hanya untuk hal seperlunya aja.

new normal

Kangen


Jujur aja, aku kangen dengan masa normal yang dulu. Ada banyak hal yang bisa aku lakukan dengan bebas seperti; 
  • jalan-jalan ke luar rumah tanpa harus pakai masker di wajah, 
  • berperilaku sedikit jorok dengan alpa mencuci tangan terus-menerus tanpa khawatir akan kena virus mematikan,
  • bisa bersin tanpa menerima tatapan tajam dari orang sekitar karena dianggap sebagai carrier dari virus berbahaya yang belum ditemukan obat dan vaksinnya,
  • berjabat tangan bahkan cupika-cupiki dengan teman-teman dan kenalan,
  • bisa keluar rumah kapan aja tanpa harus repot mandi, keramas, dan cuci baju begitu pulang rumah,
  • dan hal-hal kecil lainnya yang saat ini terasa lebih ribet dilakukan saat Corona menyerang.

Aaarrgh.

Tapi mau bagaimana, dunia sedang berubah. Mau nggak mau, suka nggak suka, kita manusia harus beradaptasi untuk bertahan hidup. Selamat datang di kehidupan normal yang baru. 

Lebih banyak di rumah


Salah satu hal normal yang baru adalah dengan menghabiskan lebih banyak waktu di rumah aja. Untuk orang yang gampang bosan dan suka dengan petualangan hal ini bukan sesuatu yang mudah. Aku bahkan sempat khawatir, 

"Apa aku bisa bertahan dengan the new normal?"

Setelah sekitar 4 bulan melakukan lebih  banyak aktivitas di rumah aja, ternyata aku masih sehat, masih waras, ekonomi masih lumayan meski pemasukan berkurang. Ada beberapa kegiatan baru yang aku lakukan selama masa di rumah aja, seperti;

Aku belajar bikin minuman ala cafe. 


Untuk saat ini main ke cafe, nongkrong berjam-jam sambil minum kopi atau coklat jadi kegiatan yang sebaiknya dihindari, aku memilih membawa minuman ala cafe ke rumah.

nyoba bikin minuman ala cafe

Aku belajar bikin dalgona coffee yang viral itu, dan ternyata enak. Aku belajar bikin coffee rhum, minuman yang susah aku pesan di cafe karena aku nggak suka minum susu sedangkan komposisi coffee rhum mengandung susu. Berhubung bikin sendiri di rumah coffee rhum buatanku tanpa susu dan it worked. Aku belajar bikin chocholate rhum ice and it's going so good. Minuman rumahanku nggak kalah lah dengan minuman dari cafe langganan.

Aku belajar masak dan menata makanan ala food stylish.


Untuk saat ini datang ke resto dan makan makanan cantik dan enak bukanlah pilihan. Jadi aku memilih untuk membawa makanan cantik dan enak ala resto ke meja makan di rumah. Kalo udah punya makanan cantik, aku jadi geregetan pengen mengabadikan dalam bentuk foto atau video. Lumayan ya, bisa nambah skill.

udah cakep belum ya?

Aku lebih rajin bebersih rumah


Salah satu kegiatan yang aku kangeni adalah staycation bareng teman-teman. Menemukan penginapan lucu dan bikin betah tinggal sampe jam check out jelas nggak mungkin dilakukan untuk saat ini. Jadi aku memilih untuk merapikan rumah biar kegiatan di rumah aja lebih bikin betah. 

Di masa begini, ibu yang bantu bersihin rumah juga absen datang ke rumah untuk menghindari penyebaran virus corona. Jadi ya, emang bersih-bersih rumah ini jadi kebutuhan, dan sometimes it heal my anxiety. Seriously.

kalo lihat rapi gini emang bikin less stress

meski tembok udah mulai bocel-bocel

Aku belajar berkebun. 


Salah satu kekangenanku akan masa normal yang dulu adalah bisa travelling. Hal favorit dari travelling adalah main ke alam seperti pantai, gunung, lembah, dan bukit. Melihat alam selalu menyenangkan, menenangkan, dan nagih. Berhubung di rumah aja, aku memilih untuk mendekat dengan alam lewat kegiatan merawat tanaman. 

sekarang tiap hari piknik ke sini

Tanaman yang aku pilih untuk berkebun adalah tanaman yang bisa dimakan. Kegiatan berkebun ini juga bisa dijadikan ancang-ancang untuk mempersiapkan ketahanan pangan skala rumahan, kalau-kalau ekonomi makin kacau dan masa pandemi makin buruk. Harapannya tentu nggak, tapi who knows??

Lebih banyak kegiatan online


Sebenarnya kegiatan yang mengandalkan internet sudah jadi makanan sehari-hari di masa lalu. Tapi di masa pandemi begini, internet jadi barang berharga dan makan porsi lebih banyak dalam kehidupan sehari-hari.

Pekerjaanku berubah menjadi online. Dalam beberapa hari seminggu aku mengadakan kelas online untuk murid-muridku karena bertemu tatap muka di kelas tidak disarankan. Setelah online class, aku selalu mengirim mengunggah video tutorial sebagai pelengkap bahan mengajar online.

Kegiatan hangout bersama teman-teman juga berpindah jadi online meeting menggunakan media meeting. Bahkan kegiatan pacaran sekarang harus beralih online menggunakan media chat, voice call, maupun video call.

Tetep stress, bosan, depresi


Meskipun sudah belajar beradaptasi dengan perubahan akibat pandemi ini, tetep aja masa-masa stress, bosan, dan depresi kerap datang. Biasa kalo udah begini ngapain?

belajar origami dari youtube


Menjahit, main ukulele, baja buku, dan nonton drama korea jadi kegiatan penghilang stress aku selama masa pandemi di rumah aja ini. Kalau menjahit aku emang hobi dan suka melakukan kegiatan DIY yang bisa dipakai, bukan dipajang. Main ukulele ini seru tapi juga menantang, karena mesti belajar lagi. Baca buku jelas menyenangkan karena bisa bermain imajinasi lewat kata-kata dalam tulisan dan membaui bau buku yang menyenangkan. Kalau nonton drama korea,, tentu saja yang ini nagih. 

Nonton drama korea


Untuk masalah nonton drama korea, aku udah suka nonton dari dulu. Ceritanya selalu bikin penasaran, latar tempatnya menarik, visualisasinya indah, dan drama korea selalu digarap dengan niat. Jadi ya wajar ya kalau aku dan banyak orang lainnya yang akhirnya juga ketagihan nonton drama korea. Bahkan pacar aku sekarang kerjaannya nonton drakor sepanjang hari.

Kalau dulu nonton drama korea ini agak ribet. Kalau mau streaming drama korea, nggak tahu link-nya dan males bayar mahal. Aku pilih nungguin adek download drama korea (ilegal), lalu aku pindahin ke hard disk external untuk kemudian kutonton lewat laptop. Aku mesti sabar nungguin adek download, nungguin proses pindahan dari laptop adek ke hard disk, dan kadang terjemahannya nggak ada. Bikin kezel.

Nonton drama korea lewat Viu


Kalo sekarang sih beda. Sekarang udah banyak aplikasi di Android yang memudahkan proses nonton drama korea. Aku pilih Viu. Drama-drama korea favorit aku tersedia di Viu. Beberapa judul yang aku tonton:
  • A World of Married Couple
  • Goblin
  • My Love From the Star
  • Descendants of the Sun
  • The Heirs
  • What's Wrong with Secretary Kim
  • Her Private Life
  • Dr Romantic
  • Radio Romance
Wew, banyak juga yak :p. 
Yang aku suka dari Viu, drama korea yang sedang on going pun ada di Viu dan nggak ribet dengan terjemahan. 

Bahkan Viu nggak cuma nyediain streaming drama korea aja, aku juga bisa nonton film korea, nonton film jepang, nonton drama jepang, nonton drama asia, nonton film indonesia, nonton film india, bahkan nonton film timur tengah pun bisa. 

Langganan Viu dengan GoPay


Cara nonton Viu ini gampang banget. Untuk beberapa hari pertama kita bisa nyobain dengan gratis. Untuk lanjut langganan tinggal bayar mulai dari Rp 15,000  sebulan. Untuk tontonan 24 jam penuh dengan banyak pilihan tentu saja ini harga yang murah banget.

Cara bayarnya juga gampang banget. Aku pilih bayar pakai GoPay, tinggal klik dari aplikasi Viu aja,  beres semua. Nggak ada biaya admin juga. Pakai GoPay lebih murah, praktis, dan banyak untungnya.

Tutorial menambahkan GoPay di Google Play:
  1. Masuk ke Google Playstore dan klik "Metode Pembayaran".
  2. Pilih "Tambahkan GoPay" sebagai metode pembayaran.
  3. Lalu klik "Lanjut".
  4. Masukkan PIN GoPay. Pasang PIN GoPay jika belum terpasang.
  5. GoPay sudah terpasang.
  6. Selanjutnya, kamu bisa buka aplikasi Viu dan lakukan pembelian.
  7. Setelah itu, klik "Langganan". Selesai
Untuk lebih jelasnya, bisa lihat gambar-gambar di bawah ini:

masuk ke aplikasi Viu di Android dan pilih "mulai berlangganan"

di metode pembayaran klik "add GoPay"

ikuti petunjuknya, klik "continue"

masukin nomor GoPay kamu dan klik "continue"

masukin pin GoPay kamu

GoPay sukses terpasang

gopay untuk langganan Viu
Tinggal klik, siap nonton drakor

Iya, GoPay yang ada di Gojek itu. Yang kalo kamu beruntung suka dapet voucher promo, termasuk voucher promo untuk langganan Viu supaya bisa nonton drakor tanpa ribet. Lumayan kan dapet cashback.

semua beres, tinggal nonton drakor bebas ribet

Sekarang saatnya lanjutin nonton drama korea lagi. Berhubung drama korea favorit kemarin baru aja habis di episode 16, aku mau cari tontonan baru lagi.

Kalau kamu, apa aja yang udah kamu lakukan untuk mengatasi adaptasi di masa new normal ini?

Dinilint

Komentar

  1. Jujur aku pun kangen banget sama suasana dulu di mana kita bisa bebas ngapain aja dan ke mana aja di luar. This pandemic changes us a lot, tho. Tapi untungnya masih ada hiburan juga ya selama di rumah. Bisa ngelakuin ini-itu, belajar hal baru, atau membuat diri tetap waras dengan film-film Korea kesukaan! Hihi :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Setuju! Tetep masih bisa adaptasi dan mampu mengatasi stress pokoknya.

      Hapus
  2. intinya sih lagi dalam situasi seperti ini, jadi susah untuk ke mana mana. Bukan gak ada waktu untuk bepergian, tapi takut aja. Mau pergi ke Jakarta untuk berkunjung ke rumah sodara juga gak pernah terlaksana.

    Di awal-awal pandemi, aku juga sering nonton tapi bukan drama korea. Aku lebih suka nonton film action atau komedi

    Semoga pandemi ini cepat berakhir

    BalasHapus
    Balasan
    1. Film komedi emang enak buat jadi hiburan ya. Kalo film action aku lebih suka nonton di bioskop,, ahhhh jadi kangen bioskop.

      Hapus
  3. Viu ku terblok sampai sekarang, entah kenapa, padahal sudah bayar, dan sudah konsul ke CS nya, masih belum ada jawaban :(

    BalasHapus
  4. selama masa new normal, aktivitasku masih sama kayak hari biasa, tetep ada WFH juga, kalau sebelum new normal, lebih sering dirumah, sampe bosen hahaha
    sekarang sekali kali keluar, tapi tetep ikuti protokol kesehatan

    BalasHapus

Posting Komentar

Thank you for reading and leaving comment :)

Postingan Populer